
8 Fungsi Data Destruction untuk Berbagai Kepentingan Anda
8 Fungsi Data Destruction untuk Berbagai Kepentingan Anda
Data destruction adalah penghancuran data yang dilakukan ketika perangkat sudah tidak dipakai lagi, sehingga informasi pribadi atau informasi penting di dalamnya bisa terlindungi dengan baik. Proses ini sangat penting dilakukan oleh semua orang yang punya perangkat.
Kini hampir semua orang sudah memiliki perangkat pintar masing – masing, misalnya ponsel atau tablet, PC, laptop, computer, database dan masih banyak lagi. Semua perangkat ini memiliki fungsi masing – masing yang akan membantu memudahkan kinerja semua orang.
Tentunya sebagai benda yang tidak mungkin bisa dipakai selamanya, perangkat – perangkat seperti itu pasti akan rusak pada akhirnya. Misalnya rusak karena kelalaian pemilik, rusak karena usia pakai sudah terlalu panjang, atau terjadi eror yang tidak bisa diprediksi sendiri.
Saat perangkat seperti itu rusak, masih belum tentu datanya juga sudah hancur. Oleh karena itu Anda perlu melakukan penghancuran data agar datanya tidak disalahgunakan oleh pihak lain. Kegiatan ini juga perlu dilakukan untuk melindungi privasi pemilik perangkatnya.Fungsi Data Destruction untuk Berbagai Kepentingan
Ketika Anda memakai sebuah perangkat, pasti Anda akan memasukkan berbagai informasi penting ke dalamnya. Misalnya informasi pribadi seperti nama, waktu dan tempat lahir, nomor ponsel dan masih banyak lagi.
Segala isi perangkat yang sudah rusak dan tidak bisa dipakai lagi memang seharusnya dihancurkan untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan. Ada berbagai fungsi penghancuran data yang penting Anda pahami seperti penjelasan berikut ini.1. Menghancurkan data di USB dan sejenisnya
1. Menghancurkan data di USB dan sejenisnya
Fungsi pertama yang bisa Anda manfaatkan adalah menghancurkan isi USB , modem atau sejenisnya. USB atau flashdisk adalah salah satu perangkat yang bisa dipakai menyimpan file sesuai kapasitasnya. Jika USB tidak dipakai lagi, maka sebaiknya lakukan data destruction.
Menghancurkan isi USB, modem dan sejenisnya penting dilakukan agar datanya tidak bisa dipakai oleh orang lain. Hal ini karena meskipun USB, modem dan sejenisnya sudah rusak, namun belum tentu datanya juga sudah rusak. Jadi lakukan hal ini untuk berjaga – jaga.
Pihak yang membutuhkan penghancuran isi USB, modem dan sejenisnya, biasanya adalah per orangan yang sering memindah data dari 1 perangkat ke perangkat lainnya. Meskipun USB adalah perangkat kecil, namun datanya harus tetap dihancurkan ketika sudah rusak.
2. Menghancurkan rekam medis
2. Menghancurkan rekam medis
Bagi rumah sakit besar, rekam medis adalah file yang dibuat untuk mencatat pemeriksaan masing – masing pasien. Rekam medis tentu saja mengandung rahasia tentang kondisi tubuh pasien. Sehingga rekam medis juga perlu data destruction jika sudah tidak dipakai.
Rekam medis jika sampai bocor ke tangan orang lain yang berniat buruk, pasti akan menimbulkan masalah besar bagi rumah sakit. Apalagi rumah sakit sudah seharusnya membantu melindungi catatan medis setiap pasien yang berobat ke rumah sakit tersebut.
Menghancurkan rekam medis akan melindungi privasi seorang pasien. Jadi ketika Anda ingin membuang perangkat yang mengandung rekam medis pasien sudah sembuh, coba hapus dulu isinya agar lebih aman. Anda bisa memakai jasa penghancuran data agar lebih mudah.
3. Menghilangkan data di dalam PC atau laptop
Fungsi data destruction berikutnya adalah menghilangkan isi PC, laptop atau computer. Jika Anda memiliki perangkat seperti ini yang sudah rusak, sebaiknya jangan langsung dibuang atau dijual, karena datanya harus diamankan terlebih dulu agar tidak disalahgunakan.
Biasanya orang – orang yang membutuhkan kegiatan penghancuran seperti ini adalah per orangan atau perusahaan yang memiliki banyak perangkat PC. Dengan menghancurkan datanya, Anda bisa melindungi privasi diri sendiri atau dokumen rahasia dari perusahaan.
4. Menghapus data di HP atau tablet
Fungsi data destruction lainnya adalah menghancurkan isi HP atau tablet. Perangkat pintar seperti HP dan tablet kini sudah dimiliki oleh semua orang, karena fungsinya sangat banyak. Mulai dari fungsi hiburan, komunikasi, transaksi, mencari informasi dan masih banyak lagi.
Dengan berbagai fungsi tersebut, wajar saja jika perangkat seperti HP dan tablet memiliki informasi pribadi pemiliknya. Misalnya email, nomor rekening, serta informasi lainnya yang sangat sensitive jika disalahgunakan. Informasi pribadi ini tentu harus dihancurkan dulu.
Jadi ketika Anda ingin membuang atau menjual perangkat ponsel pintar, pastikan datanya sudah benar – bebar hancur dulu agar tidak bisa diakses sama sekali oleh pemilik barunya. Jadi informasi pribadi Anda tidak akan dibeberkan atau dipakai untuk hal – hal buruk.
5. Menghancurkan catatan keuangan
5. Menghancurkan catatan keuangan
Data destruction juga berfungsi untuk menghancurkan catatan keuangan. Biasanya hal ini diperlukan oleh perusahaan yang bergerak di bidang jasa keuangan, seperti bank, koperasi simpan pinjam, pinjaman online, kredit mobil dan motor serta masih banyak lagi jenisnya.
Catatan keuangan adalah salah satu dokumen sensitive dan fatal akibatnya jika dipakai oleh orang lain yang memiliki tujuan jahat. Catatan keuangan seharusnya dihancurkan sampai habis untuk menghindari masalah – masalah ke depannya oleh perusahaan pemiliknya.
Anda perlu menghancurkan catatan keuangan ketika masa catatan tersebut sudah sangat lama, serta kemungkinan besar sudah tidak akan dipakai lagi. Dengan menghancurkan catatan keuangan, Anda bisa melindungi perusahaan yang memiliki catatan keuangan itu.
6. Menghancurkan isi database
6. Menghancurkan isi database
Hampir setiap perusahaan besar pasti memiliki database atau pusat penyimpanan data besar. Jika database sudah rusak, penuh atau tidak ingin dipakai lagi, maka pastikan melakukan data destruction dulu sebelum membuang atau menjual database ke orang lain.
Database yang datanya tidak dihancurkan dulu pasti akan menimbulkan masalah, karena database menyimpan segala catatan kegiatan yang dilaksanakan secara online. Hancurkan dulu datanya dengan memakai jasa penghancuran data agar Anda bisa lebih tenang.7. Menghancurkan isi perangkat keras lain
Fungsi data destruction berikutnya adalah menghancurkan isi perangkat keras jenis lain. Misalnya CPU atau perangkat lain pendukung database, computer, PC, laptop dan sejenisnya. Perangkat keras seperti itu tentu juga menyimpan data penting pemiliknya.
Pihak yang membutuhkan penghancuran data di perangkat keras pendukung biasanya adalah perusahaan besar. Jika Anda juga memiliki perangkat keras seperti ini, pastikan sudah mengosongkan isinya tanpa ada sisa sebelum membuang atau menjual perangkat.
8. Menghancurkan data jaringan
Fungsi data destruction terakhir adalah menghancurkan data jaringan. Setiap orang pasti memiliki data jaringannya sendiri, karena setiap orang pasti membutuhkan internet untuk mencari informasi. Itu sebabnya data ini muncul sebagai riwayat pemakaian jaringan.
Jangan sampai data jaringan seperti ini bocor ke tangan orang lain. Meskipun hanya jaringan saja, namun datanya bisa memuat rahasia pencarian dan kehidupan pribadi Anda. Jadi untuk semua jenis perangkat, sebaiknya dihancurkan dulu data jaringannya agar lebih aman.
Jika sudah memahami apa saja fungsinya, Anda bisa memakai proses penghancuran ini sesuai kepentingan masing – masing. Dengan melakukan penghancuran tersebut, Anda bisa merasa lebih tenang, karena data destruction akan melindungi kehidupan pribadi Anda.